Ilustrasi gambar |
TPK Jakarta-Film G30S PKI akan kembali diproduksi dengan versi terbaru. Rencana ini mencuat Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggalakkan masyarakat untuk menonton kembali film ini.
Pemutaran fil ini disebut untuk antisipasi keluarga PKI yang disinyalir ingin membuat film tentang kekejaman orde baru di tahun 1965 silam.
Menurut pengamat politik Salim Said, saat ini keluarga PKI ingin membuat film tandingan mengenai pembantaian terhadap keluarga PKI. Pembuatan film itu bertujuan, untuk menyesatkan sejarah bahwa PKI sebagai korban.
"PKI, keluarga dan simpatisan PKI mareka mau luruskan sejarah, yang artinya mereka sebut sekarang salah," ujarnya di kawasan Menteng, Sabtu (23/9).
Atas dasar itu ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk mewaspadai adanya film tandingan yang dibuat oleh anak cucu PKI.
"Maka harus hati-hati dengan film versi PKI ini. Karena ini bisa soal politik. Kalau nanti film PKI muncul lihat saja apa yang terjadi di masyarakat," tandasnya.
Untuk diketahui, pernyataan itu ia ungkap setelah Presiden Joko Widodo ingin membuat film PKI Milineal. Sebab, film pertama penumpasan G30S PKI itu di rillis 1984 silam yang dibuat oleh Arifin C Noer dengan melibatkan 10 ribu permain ( TPK Asep Maulana)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar